Monday, July 14, 2014

Saya Jatuh Cinta Lagi


setelah lama blog ini terlantar akhirnya saya menulis lagi :p

sesuai judulnya, yup, saya jatuh cinta lagi. ini diawali dari pertemuan di gramedia semarang. sebenarnya sudah lama lihat dia. tp untuk mendekat dan berkenalan rasanya ragu sampai dua hari yang lalu. saya jenuh. saya sedang gak pengen ke sekolah karena memang lagi sepi bgt (ya iyalah wong sedang libur) ditambah awal puasa yang bikin sodara2 saya jadi pada g bisa diajak jalan2. dan mampirlah saya ke gramedia. seperti biasa langsung checking ke bagian level komik. tapi entah kenapa kemarin minat ke area novel lokal. dan disanalah saya menemukannya. lengkap dengan baju bermotif kantung semar (kalau tidak salah ingat). dia bernama MAYA
yup. saya jatuh cinta lagi (sebenernya sudah siap2 juga sih). sudah dua buku seri bilangan fu karya ayu utami yang saya baca. dan berdasarkan pengalman saya bersiap untuk jatuh cinta. kali ini saya harus mengakui saman, larung, dan parang jati teramat memikat. (thanx God mereka hanya karakter fiktif) imaji saya bermain bersama mereka. saya ikut berdebar lagi. ikut merasakan cinta nya Yasmin lagi. ikut merasakan dilema frater Wisangeni. ikut mengenal ke jujuran dan ketajaman larung, dan terutama yang sangat terasa adalah panasnya darah parang jati. belum lagi keluguan Maya. keluguan itu menyakitkan. tapi terkadang pengetahuan pun bisa dapat sangat menyakitkan.
mungkin saya tidak hanya jatuh cinta pada mereka. saya terjebak dalam kenangan sejarah. tentang Mei 1998. hanya sekedar setting waktu sebenarnya. tapi mungkin karena saya bagian dari generasi itu (meski hanya melihat dari jauh), saya merasa menjadi bagian dari kisahnya. tidak, saya tidak pernah ikut turun ke jalan. saya hanya anak smp yang waktu itu merasakan ketakutan melihat para mahasiswa sebuah kota kecil bentrok dengan apa yang saya kenal sekarang sebagai brimob. saya hanya anak smp yang harus ikut berdoa bersama keluarga untuk mendoakan keselamatan mbak yang waktu itu kuliah di jogja. saya hanya anak smp yang berharap dia selamat karena entah bagaimana saya tahu dia akan ikut demonstrasi damai tahun itu. saya hanya anak smp yang ketakutan melihat berita kerusuhan di jakarta, solo, dan mendengar kabar ibu saya nyaris tidak bisa pulang dari kampus di semarang. dan membaca MAYA saya mengingat kembali, saya berdebar kembali, saya "terjebak" lagi pada kenangan itu, bedanya kali ini saya tidak takut. 
yup saya jatuh cinta lagi :) <3

No comments:

Post a Comment